Radovic, Antara Bertahan di LSI atau Keluar dari Indonesia
Thursday, 20 December 2012 | 20:55Mantan pemain Persib Bandung, Miljan Radovic, hingga saat ini belum memutuskan akan berlabuh ke klub mana. Kendati besar harapannya untuk tetap berkiprah di Liga Super Indonesia, tetapi jika tidak mendapatkan klub sesuai keinginannya, Miljan mengaku lebih baik tidak main di Indonesia. Miljan memiliki idealisme tinggi terhadap klub yang akan diperkuatnya. Terlebih kini Persib menjadi klub pembanding yang menjadi standar klub bagus di Indonesia, di mata Mijan.
“Setelah Persib, saya ingin klub yang mempunyai keinginan untuk maju. Kalau saya tidak dapat klub bagus, lebih baik saya tidak bermain di sini. Mungkin bisa ke Singapura atau Thailand. Tapi saya berharap bisa main di Indonesia dan Super League,” ungkap Miljan yang ditemui pasca acara launching bukunya Selangkah Lebih Maju, di BIP, Kamis (20/12).
Miljan mengaku saat mendapat kabar dirinya tidak masuk daftar pemain yang dipertahankan Persib, ia kecewa. Tak pernah terpikir olehnya untuk keluar atau tidak dipertahankan Persib. Namun dukungan keluarga dan bobotoh membuatnya tidak terpuruk lama dalam kekecewaan.
“First moment saat keluar dari Persib saya kecewa sekali. Saya tidak berpikir stay or no di Persib, karena saya pikir saya masih di Persib musim depan. Banyak poin yang saya kasih untuk Persib. Saya pikir pasti masih di Persib. Tapi cuma 1-2 hari, tapi setelah itu banyak bobotoh yang support,” cerita Miljan.
“Untuk saya itu very important. Saya sudah bilang setelah tidak di Persib, saya masih 1 bulan di Bandung. Banyak orang datang ke Dago Butik (tempat tinggalnya), mereka menangis, tapi apa yang bisa saya lakukan. Persib is good time of my life,” ucapnya setengah berbahasa Indonesia dan bahasa Inggris.
Seandainya Miljan tetap bertahan di Liga Super Indonesia, pemain asal Montenegro ini membayangkan pertemuan timnya kelak dengan Persib akan menjadi momen spesial. Jika hal itu terjadi, Miljan berjanji sebelum bertanding akan memberikan apresiasi kepada bobotoh di stadion.
“Itu akan jadi special moment buat saya. Kalau saya masuk di klub liga super musim depan dan datang ke Bandung bertemu Persib dan bobotoh, saya pasti akan kasih applause ke bobotoh. Dan kalau cetak gol saya tidak akan selebrasi,” janjinya.

Mantan pemain Persib Bandung, Miljan Radovic, hingga saat ini belum memutuskan akan berlabuh ke klub mana. Kendati besar harapannya untuk tetap berkiprah di Liga Super Indonesia, tetapi jika tidak mendapatkan klub sesuai keinginannya, Miljan mengaku lebih baik tidak main di Indonesia. Miljan memiliki idealisme tinggi terhadap klub yang akan diperkuatnya. Terlebih kini Persib menjadi klub pembanding yang menjadi standar klub bagus di Indonesia, di mata Mijan.
“Setelah Persib, saya ingin klub yang mempunyai keinginan untuk maju. Kalau saya tidak dapat klub bagus, lebih baik saya tidak bermain di sini. Mungkin bisa ke Singapura atau Thailand. Tapi saya berharap bisa main di Indonesia dan Super League,” ungkap Miljan yang ditemui pasca acara launching bukunya Selangkah Lebih Maju, di BIP, Kamis (20/12).
Miljan mengaku saat mendapat kabar dirinya tidak masuk daftar pemain yang dipertahankan Persib, ia kecewa. Tak pernah terpikir olehnya untuk keluar atau tidak dipertahankan Persib. Namun dukungan keluarga dan bobotoh membuatnya tidak terpuruk lama dalam kekecewaan.
“First moment saat keluar dari Persib saya kecewa sekali. Saya tidak berpikir stay or no di Persib, karena saya pikir saya masih di Persib musim depan. Banyak poin yang saya kasih untuk Persib. Saya pikir pasti masih di Persib. Tapi cuma 1-2 hari, tapi setelah itu banyak bobotoh yang support,” cerita Miljan.
“Untuk saya itu very important. Saya sudah bilang setelah tidak di Persib, saya masih 1 bulan di Bandung. Banyak orang datang ke Dago Butik (tempat tinggalnya), mereka menangis, tapi apa yang bisa saya lakukan. Persib is good time of my life,” ucapnya setengah berbahasa Indonesia dan bahasa Inggris.
Seandainya Miljan tetap bertahan di Liga Super Indonesia, pemain asal Montenegro ini membayangkan pertemuan timnya kelak dengan Persib akan menjadi momen spesial. Jika hal itu terjadi, Miljan berjanji sebelum bertanding akan memberikan apresiasi kepada bobotoh di stadion.
“Itu akan jadi special moment buat saya. Kalau saya masuk di klub liga super musim depan dan datang ke Bandung bertemu Persib dan bobotoh, saya pasti akan kasih applause ke bobotoh. Dan kalau cetak gol saya tidak akan selebrasi,” janjinya.

bner tu gnti lah si messi
dengan radovik,
coach janur emang slah
plih pmain shrusnya dprthankan di persib eh mlh dibuang
Iya atuh saya sebagai bobotoh sangat menyayangkan manajemen ga kontrak radovic yg mempunyai pengalaman n kualitas.
tiada kesetiaan tanpa kesetiaan!
radovic loyalist sejati..!!!
Seharusnya miljan di pertahankan ganti saja mbida messi
HEH JANUR BACA ! RADOVIC ITU JELEK GRA” DIA GA PUNYA PEMBANTU DI LAP TENGAH ! JANGAN SOK KELUARIN DEH . DAN JANGAN PIKIR PEMAIN HEBAT UDAH BISA MEMUASKAN ! HARUSNYA PELATIH BAGUS BARU BISA MEMUASKAN ! CEK DEH PEMAIN” YANG BELUM PANTAS MASUK PERSIB .
Smg radovic mw gabung dgn persikab
HEuEuh uy…sarua jeung zulkipli syukur..lebar heg manehna ngeus boga loyalitas…paling pamaen ayeuna mah pedah nempo duit hungkul…
Trima kasih untuk miljan radovic atas gol” yang kau persembhkn untuk prsib n bobotoh
yang sudah mah sudah weeh,, yang belum mah belum,… (belum telat ganti.?) NGAN, ngke asa watir ka si messi na..? (bae?) wkawkak
Nya geus, tarik deui we atuh. Pake dua-duana: radivic-Messi. Abanda weh gnati. Atau naturalisasi!
We always miss u “RADOVIC”
ha..hahahh.. meni sedih macana euy…..
ieu euy nu kudu na dipertahankeun teh,loyalitas tinggi lain butuh duit hungkul..
lisensi kepelatihan boga jadi bisa kapake oge =(