Janur: Pemain Masih Melakukan Beberapa Kesalahan
Wednesday, 13 March 2013 | 22:11Adu gengsi dalam derby sekota antara Pelita Bandung Raya vs Persib Bandung, di akhiri dengan kemenangan tuan tamu Persib dengan skor 3-1 di stadion Siliwangi Bandung, Rabu (13/3). Kemenangan ini otomatis menambah poin yang diraih Persib yang sampai saat ini baru mengumpulkan 15 poin dari 10 pertandingan dan kemenangan ini juga merupakan hadiah ulang tahun Persib yang ke-80 yang jatuh tanggal 14 Maret besok.
Bertindak sebagai tamu, tim Persib terlebih dahulu berinisiatif melakukan serangan. Berselang 4 menit setelah peluit pertama dibunyikan, tim Maung Bandung sudah unggul lewat sundulan Dzumafo Epandi di menit ke 4. Kemudian Sergio Van Dijk menggandakan keunggulan lewat sontekannya di menit 26. Setelah turun minum Persib masih mendominasi, namun PBR mencuri gol lewat Mijo Dadic. Gol Dadic ternyata hanya sebagai hiburan untuk PBR karena 10 menit kemudian, Abanda menambah skor menjadi 3-1. Skor ini bertahan dan Persib memastikan diri meraih 3 poin di laga tandangnya. Kemenangan ini merupakan kemenangan pertama Persib di 6 laga tandangnya musim ini.
Dalam konferensi pers pasca pertandingan, Jajang Nurjaman pelatih Persib sangat mensyukuri kemenangan yang diraih anak asuhnya. Bermain sebagai tim tamu di Bandung Jajang mengungkapkan bahwa pemain Persib sudah melakukan permainan yang terbaik walaupun masih melakukan beberapa kesalahan di lapangan.
“Para punggawa Persib telah melakukan yang terbaik walaupun masih ada kesalahan-kesalahan elementer seperti lengahnya konsentrasi saat menjaga lawan yang menyebabkan Persib kemasukan satu gol. Sepertinya kesalahan yang sudah pernah dilakukan mereka kembali terulang kembali,” ungkap Janur di Stadion Siliwangi Bandung.
Pelita Bandung Raya yang bertindak sebagai tuan rumah di pertandingan tadi sore, dinilai Janur menerapkan permainan yang hati-hati dan menunggu. Selain permainan tersebut membuat laga kurang greget, strategi Pelita membuat para pemain Persib tidak begitu leluasa untuk melakukan tusukan-tusukan ke depan. PBR menumpuk banyak pemainnya di area pertahanan sendiri.
“Kami agak sedikit kesulitan untuk membongkar pertahanan mereka (PBR). Bukan kami tidak bermain cepat, namun karena di belakang mereka cukup banyak orang,” tuturnya.
Disinggung mengenai penerapan formasi 4-3-3 yang dinilai lebih ampuh dari pada formasi 4-4-2 dan akan selalu dipakai Persib, Janur mengungkapkan dirinya harus bisa mempertimbangkan antara dua formasi tersebut. Pelatih yang juga legenda Persib ini menerangkan bahwa Persib tidak selamanya berpatokan pada formasi tersebut terutama saat home dan away.
“Persib tidak selamanya akan memakai formasi seperti ini. Karena ada hal-hal berbeda saat kita bermain home dan away,” tutup Janur. (Adil Nursalam/Jobs)

Adu gengsi dalam derby sekota antara Pelita Bandung Raya vs Persib Bandung, di akhiri dengan kemenangan tuan tamu Persib dengan skor 3-1 di stadion Siliwangi Bandung, Rabu (13/3). Kemenangan ini otomatis menambah poin yang diraih Persib yang sampai saat ini baru mengumpulkan 15 poin dari 10 pertandingan dan kemenangan ini juga merupakan hadiah ulang tahun Persib yang ke-80 yang jatuh tanggal 14 Maret besok.
Bertindak sebagai tamu, tim Persib terlebih dahulu berinisiatif melakukan serangan. Berselang 4 menit setelah peluit pertama dibunyikan, tim Maung Bandung sudah unggul lewat sundulan Dzumafo Epandi di menit ke 4. Kemudian Sergio Van Dijk menggandakan keunggulan lewat sontekannya di menit 26. Setelah turun minum Persib masih mendominasi, namun PBR mencuri gol lewat Mijo Dadic. Gol Dadic ternyata hanya sebagai hiburan untuk PBR karena 10 menit kemudian, Abanda menambah skor menjadi 3-1. Skor ini bertahan dan Persib memastikan diri meraih 3 poin di laga tandangnya. Kemenangan ini merupakan kemenangan pertama Persib di 6 laga tandangnya musim ini.
Dalam konferensi pers pasca pertandingan, Jajang Nurjaman pelatih Persib sangat mensyukuri kemenangan yang diraih anak asuhnya. Bermain sebagai tim tamu di Bandung Jajang mengungkapkan bahwa pemain Persib sudah melakukan permainan yang terbaik walaupun masih melakukan beberapa kesalahan di lapangan.
“Para punggawa Persib telah melakukan yang terbaik walaupun masih ada kesalahan-kesalahan elementer seperti lengahnya konsentrasi saat menjaga lawan yang menyebabkan Persib kemasukan satu gol. Sepertinya kesalahan yang sudah pernah dilakukan mereka kembali terulang kembali,” ungkap Janur di Stadion Siliwangi Bandung.
Pelita Bandung Raya yang bertindak sebagai tuan rumah di pertandingan tadi sore, dinilai Janur menerapkan permainan yang hati-hati dan menunggu. Selain permainan tersebut membuat laga kurang greget, strategi Pelita membuat para pemain Persib tidak begitu leluasa untuk melakukan tusukan-tusukan ke depan. PBR menumpuk banyak pemainnya di area pertahanan sendiri.
“Kami agak sedikit kesulitan untuk membongkar pertahanan mereka (PBR). Bukan kami tidak bermain cepat, namun karena di belakang mereka cukup banyak orang,” tuturnya.
Disinggung mengenai penerapan formasi 4-3-3 yang dinilai lebih ampuh dari pada formasi 4-4-2 dan akan selalu dipakai Persib, Janur mengungkapkan dirinya harus bisa mempertimbangkan antara dua formasi tersebut. Pelatih yang juga legenda Persib ini menerangkan bahwa Persib tidak selamanya berpatokan pada formasi tersebut terutama saat home dan away.
“Persib tidak selamanya akan memakai formasi seperti ini. Karena ada hal-hal berbeda saat kita bermain home dan away,” tutup Janur. (Adil Nursalam/Jobs)

nu ka tangkap ku urang mah , pelatih teh kurang buka komunikasi jeung pemaen, hayo weh nyalahkaeun pemaen, lamun kitu terus mah moal aya ujungna alias teu nyambung, coba kang janur buka komunikasi jeung pemaen atuh da pemaen persib mah geus pangalaman kabeh, duduk bareng bari diskusi strategi , lawan arema kudu meunang , eta harga mati, permainan persib bisa di sebut lulus lamun bisa ngelehkan arema.
nya ath kang janur gra ngundur kn diri we samemeh aya mu ngusir.
Sok weh mun wani mecat urang mah..ku aing di burak barik siahhh
Persib sekarang menang karna pengalaman pemain bukan karna perlatih
#listen management
Permainan Persib s/d kemaren vs PBR masih belum terlihat penampilan terbaiknya ?
TONG LOBA BACOT MANEH TEH JANUR…!!!! ETA PEMAEN ANU DI PANGGIL KA TIMNAS ANTEURKEUN KA SENAYAN SINA LATIHAN JEUNG NGABSEN HEULA..!!! BISI TEU ASUP KANA FORMASI UTAMA TIMNAS … !!! TONG LOBA BACOT JANUR…!!!! GANTI MANEHMAH…!!!
JANUR . .JANUR maneh mh loba carita ah .
Menang ge tetp kcwa,soal na teu aneh persib bsa menang di siliwangi mh.mun persib bs menang di luar kandang karak kuring percya kamaneh janur.
Nu bingung th PERSIB unggal ta0n ngan slh milih pelatih jng pelatih wh…cik ath milih pelatih th nu brkualitas jiga RD jng JFT.
sok persib ku uing di doakeun sing menang, jeung pengurus sing sadar eta potensi muda gera kahareupkeun tong di keueum wae bisi buruk, trus eta pamaen bintang anu second bari geus kolot gera talapungan we, maen peleya peleye kitu siga nu rek modar
Lawan arema ajang pembuktian si janur tukang kupat!! Seri atawa eleh hanya satu kata : PECAT!!!!!!!
Sebaiknya Management Persib harus BERANI mengambil tindakan MENGGANTI PELATIH mengingat sampai saat ini team Persib yang di penuhi pemain pemain bagus belum menunjukan team yang SOLID dan BERKARAKTER serta di SEGANI LAWAN,Persib hanya mampu menang di kandang sendiri itupun dikarenakan penonton yang mampu meningkatkan semangat para pemain…..sekali lagi management Persib harus segera ambil tindakan sebelum TERLAMBAT …… karena pelatih yang sekarang belum kelasnya untuk menangani TEAM SEBESAR PERSIB ……..HIDUP…PERSIB….
Laga persib vs arema tgl 17 maret 2013 di UNDUR (12paz.blogspot.com)
slmt ulng thun persib, dan slmat buat persepam tlah mngirm prsija ke jrng degdradasi, mtkan the jack anjing teh ulh sok modaran jelema, jeung so cari2 mslah sgala, tah dorakana, alloh mah mha adil, tah tngli blad aing bo2toh viking, blalageur, bktna spnsor loba, da ari pndkungna ktu patut mah moal aya nu nypnsoran btur ge, keur naon nyeponsoran club anu pndkngna bragajul mah, mtak klub di isl ge ampir kbeh gareuleuheun ka persija mah,salut buat bo2toh, htur nhun ka sponsor tos prcnten ka persib
janur hrus di pecat! jngn jauh2 lhat prkmbangan club lain, yg dari hari ke hari smkin mmbaik,