Previous Story
Ini Alasan Alfredo Vera Pasang Bio Paulin Sebagai Striker
Saturday, 12 November 2016 | 23:11
Mampu kuasai permainan, mampu menekan Persib dan mampu ciptakan beberapa peluang. Sayang, Persipura Jayapura gagal menjebol gawang Maung Bandung yang dikawal M. Natshir Mahbuby dalam duel kedua tim di Si Jalak Harupat Kab. Bandung, Sabtu (12/11) dalam lanjutan Torabika Soccer Championship (TSC) A 2016.
Persipura harus pulang dengan tangan hampa karena disungkurkan tim tuan rumah dengan skor 2-0. Gol Kim Jeffrey dan Serginho van Dijk tak mampu dibalas barisan penyerangan klub berjuluk Mutiara Hitam itu.
Banyak menciptakan peluang tanpa gol, membuat pelatih Persipura Alfredo Vera memasukkan back jangkung Bio Paulin dari bangku cadangan berposisi sebagai striker. Ia masuk menit 80 mengganti Yustinus Pae. Namun, sayang percobaannya gagal, karena Bio juga tak banyak mengancam gawang M. Natshir.
Dikatakan Alfredo, dirinya ingin memanfaatkan tinggi badang Bio Paulin. Pasalnya timnya selalu kalah berduel dalam bola udara dimana ada Vladimir Vujovic dan Diogo Ferreira berdiri di jantung pertahanan.
“Ya itu satu opsi yang bisa kita coba karena pertandingan sudah (tertinggal) 2-0. Kita coba untuk bisa manfaatkan bola umpan, kita cari opsi untuk cetak gol dengan memanfaatkan ketinggiannya,” terang Alfredo dalam konfrensi pers usai laga.
Lebih lanjut ia pula mengakui pernah mencoba Bio sebagai striker kala mereka ditahan imbang Pusamania Borneo FC (PBFC) 0-0 di Mandala Jayapura. “Ya, dia pernah saya coba lawan Borneo, kami coba waktu itu bagus,” tambahnya.
Disinggung soal penampilan M. Natshir, eks pelatih Persegres itu tak banyak memberi kredit poin. Natshir dianggap bisa mentahkan beberapa tendangannya karena ia tepat dalam positioning.
“Kita mungkin kurang akurat soal tendangan, itu saja, karena semua bola (tepat) di tangan kiper, kiper tidak banyak kerja, cuman bola datang kedia,” tanggapnya.
Saturday, 12 November 2016 | 23:11
Mampu kuasai permainan, mampu menekan Persib dan mampu ciptakan beberapa peluang. Sayang, Persipura Jayapura gagal menjebol gawang Maung Bandung yang dikawal M. Natshir Mahbuby dalam duel kedua tim di Si Jalak Harupat Kab. Bandung, Sabtu (12/11) dalam lanjutan Torabika Soccer Championship (TSC) A 2016.
Persipura harus pulang dengan tangan hampa karena disungkurkan tim tuan rumah dengan skor 2-0. Gol Kim Jeffrey dan Serginho van Dijk tak mampu dibalas barisan penyerangan klub berjuluk Mutiara Hitam itu.
Banyak menciptakan peluang tanpa gol, membuat pelatih Persipura Alfredo Vera memasukkan back jangkung Bio Paulin dari bangku cadangan berposisi sebagai striker. Ia masuk menit 80 mengganti Yustinus Pae. Namun, sayang percobaannya gagal, karena Bio juga tak banyak mengancam gawang M. Natshir.
Dikatakan Alfredo, dirinya ingin memanfaatkan tinggi badang Bio Paulin. Pasalnya timnya selalu kalah berduel dalam bola udara dimana ada Vladimir Vujovic dan Diogo Ferreira berdiri di jantung pertahanan.
“Ya itu satu opsi yang bisa kita coba karena pertandingan sudah (tertinggal) 2-0. Kita coba untuk bisa manfaatkan bola umpan, kita cari opsi untuk cetak gol dengan memanfaatkan ketinggiannya,” terang Alfredo dalam konfrensi pers usai laga.
Lebih lanjut ia pula mengakui pernah mencoba Bio sebagai striker kala mereka ditahan imbang Pusamania Borneo FC (PBFC) 0-0 di Mandala Jayapura. “Ya, dia pernah saya coba lawan Borneo, kami coba waktu itu bagus,” tambahnya.
Disinggung soal penampilan M. Natshir, eks pelatih Persegres itu tak banyak memberi kredit poin. Natshir dianggap bisa mentahkan beberapa tendangannya karena ia tepat dalam positioning.
“Kita mungkin kurang akurat soal tendangan, itu saja, karena semua bola (tepat) di tangan kiper, kiper tidak banyak kerja, cuman bola datang kedia,” tanggapnya.
Kiper edun ini namanya coach Alfredo ..gentlemen atuh ..bola datang sendiri dan jinak ciga japati .. 2 jempol buat Deden Nathsir …
hor c Edo mah bangun nu ambek.. disangka bola jiga japati giring wae.. nyamperkeun olangan…
Si Edo mah asa lieur statmen teh di saruakeun jeung awewe bola teh di ketrekan langsung nyampeurkeun boa edan maneh di
Wajar nu eleh mah tara mengakui kekalahannya.
pemaen persipura teu loba protes ka wasit ngan permainan keras beda jeung pemaen tatangga kasar bari boloho jaba duit teu gableg
Betull itu raga , jaba boloho teu boga duit suporterna rusuhh , ulahh hirup weh ck aing mh
svd satu asist,,satu gollll,,saluttttttt
Nu puguh mah kiperna mantap..!!!
Mdah2an kmenangan ini trus brlanjut,baik kndang maupun tndang..stidaknya bsa msuk ppan atas lg.jgn siasia kn sisa prtndingn yg ada.jgn cpat puas ma hsil ini..trus prbaiki kslhan skcil apapun..
HADE LAH SI DEDEN!! AYO BIKIN CLEAN SHEET LAGI BARENG DIOGO-VLADO
Keun wae lah pelatih Persipura rek ngomong naon oge ka kiper Persib,nu penting mah permainan Persib vs Persipura luar biasa..
AH ELEH MAH ELEH WE ATU MAKE .ENYA DA SEMBRANI PAKE DATANG SORANGAN
Deden mangprang lah pokona mah