Gomez Akui Persib Pantas Kalah Dari PSIS
Sunday, 18 November 2018 | 20:19
Maung Bandung kembali dibuat tak berdaya dan menelan kekalahan untuk kedua kalinya secara beruntun. Kali ini PSIS yang tampil sempurna guna memukul mundur Persib tanpa ampun. Skor 3-0 jadi penanda takluknya Persib usai gawang I Made Wirawan digelontor oleh Bruno Silva, Hari Nur Yulianto dan Ibrahim Conteh.
Mario Gomez pun mengakui penampilan pasukannya tadi tak sesuai harapan. Mereka kecolongan ketika laga baru berjalan 17 menit. Sedangkan di sektor penyerangan, pasokan bola mudah putus saat masuk ke final third. Ezechiel N’douassel seakan kerja sendiri dalam menerima bola panjang dari belakang.
“Di babak pertama tadi kami tidak bermain begitu baik dan kami mengakhirinya dengan kalah 1-0. Babak kedua kami bermain lebih baik tapi melepaskan beberapa peluang,” kata Gomez dalam jumpa pers usai laga di Stadion Moch Soebroto, Minggu (18/11).
Di babak kedua ia memasukan Ghozali Siregar dan Jonatan Bauman untuk menambah daya gedor. Beberapa peluang pun tercipta sejak kedua pemain ini masuk, tapi sentuhan akhir mereka bermasalah. Dua tandukan dan juga satu sepakan Ezechiel gagal berbuah gol, sedangkan tendangan akrobatik Ghozali mengenai tiang.
Saat asik menyerang, justru Persib yang harus kecolongan lagi. “Kami membuang 3-4 peluang dan setelah itu mereka memiliki dua peluang dan tim kami kemasukan lagi hingga kalah 3-0,” ujarnya.
Gomez pun tak menampik jika timnya pantas untuk menerima hasil minor ini. Karena selain keropos di lini belakang, mereka juga gagal memanfaatkan peluang dengan maksimal.
“Mungkin ini terlalu banyak (kemasukan) dan pemain kami banyak membuang peluang. Its oke, inilah sepakbola, ketika kami tidak bisa mencetak gol, maka kekalahan akan datang,” tukasnya.

Maung Bandung kembali dibuat tak berdaya dan menelan kekalahan untuk kedua kalinya secara beruntun. Kali ini PSIS yang tampil sempurna guna memukul mundur Persib tanpa ampun. Skor 3-0 jadi penanda takluknya Persib usai gawang I Made Wirawan digelontor oleh Bruno Silva, Hari Nur Yulianto dan Ibrahim Conteh.
Mario Gomez pun mengakui penampilan pasukannya tadi tak sesuai harapan. Mereka kecolongan ketika laga baru berjalan 17 menit. Sedangkan di sektor penyerangan, pasokan bola mudah putus saat masuk ke final third. Ezechiel N’douassel seakan kerja sendiri dalam menerima bola panjang dari belakang.
“Di babak pertama tadi kami tidak bermain begitu baik dan kami mengakhirinya dengan kalah 1-0. Babak kedua kami bermain lebih baik tapi melepaskan beberapa peluang,” kata Gomez dalam jumpa pers usai laga di Stadion Moch Soebroto, Minggu (18/11).
Di babak kedua ia memasukan Ghozali Siregar dan Jonatan Bauman untuk menambah daya gedor. Beberapa peluang pun tercipta sejak kedua pemain ini masuk, tapi sentuhan akhir mereka bermasalah. Dua tandukan dan juga satu sepakan Ezechiel gagal berbuah gol, sedangkan tendangan akrobatik Ghozali mengenai tiang.
Saat asik menyerang, justru Persib yang harus kecolongan lagi. “Kami membuang 3-4 peluang dan setelah itu mereka memiliki dua peluang dan tim kami kemasukan lagi hingga kalah 3-0,” ujarnya.
Gomez pun tak menampik jika timnya pantas untuk menerima hasil minor ini. Karena selain keropos di lini belakang, mereka juga gagal memanfaatkan peluang dengan maksimal.
“Mungkin ini terlalu banyak (kemasukan) dan pemain kami banyak membuang peluang. Its oke, inilah sepakbola, ketika kami tidak bisa mencetak gol, maka kekalahan akan datang,” tukasnya.

Persib tdk mampu maen bagus tanpa bobotoh…bobotoh tkkan pernah terima persib terpuruk
penyebab persib terpuruk saat ini diantaranya oknum bobotoh kampungan yg membuat persib dp sanksi berat yg tdk adil
realistis saja kita…berat buat persib skrg
Persib dan bobotoh seperti jiwa dan roh…saat terpisah, dua duanya sakit
Hayang juara ngadagoan jeng ngadoakeun batur eleh lieuur
meni rujit si hen hen maenna
Toncip lemah,sudah expire
Nu dibahas ti kamari ngan peluang inih peluang ituh…maen nah maen we…elehkeun lawan hiji hiji…ngacapruk nganahas nu jauh…kamari basa meunang wae teh kusabab mikiran sapertandingan sapertandingan…lain lima pertandingsn kahareup….
Sok lah bebenah deui….manajemen,pelatih,pamaen,pan tos katingali mana nu tos ripuh mana nu masih jagjag…oge tong hilap bobotoh…mudah mudahan sagala kajantenan nu atos atos sing janten eunteung pikeum urang sarerea sangkan tiasa janten bobotoh nu mokacinta ka Persib tanpa membenci suporter sejen
Sadar jang aya beurang pasti aya peuting…aya menang pasti aya eleh,ihtiar nu penting mah,lain silih salahkeun
Si eze piceun lah goreng jaba emosian pisan gol na tina sirah hungkul tina suku mah lemah