Firman Minta PSSI dan Menpora Saling Dukung
Tuesday, 21 April 2015 | 09:40
Persib Bandung tetap fokus berlatih menatap pertandingan yang harus dihadapi melawan New Radiant pekan depan. Sang gelandang, Firman Utina pun tidak mau ikut campur dan berpolemik atas kasus yang menimpa PSSI. Dia hanya berharap pembekuan yang dilakukan oleh Menpora bisa segera menemukan jalan keluar sehingga persepakbolaan Indonesia kembali berjalan sesuai jalurnya.
“Mudah-mudahan ada titik temu dan ketua PSSI terpilih bisa berhadapan dengan Menpora. Karena tujuannya ingin sepakbola indonesia lebih baik pasti ada solusinya,” ungkap Firman saat diwawancara di Mess Persib.
Menurutnya kondisi ini pasti mengganggu kepada setiap terutama pemain yang sedang menghadapi liga domestik. Terlebih Persib dan Persipura juga tengah bertarung mempertaruhkan nama Indonesia di level Asia. Untuk itu pemain asal Manado tersebut meminta kedua pihak yang berseteru bisa berdamai dan mencurahkan perhatiannya untuk mensukseskan delegasinya, bukan malah bertarung memperebutkan kekuasaan.
“Harus saling mendukung, ga bisa jalan sendiri kita ada di negara indonesia harus sejalan. Saya belum tahu seperti apa, kalau itu baik dan tidak merugikan nantinya banyak gejala lebih baik dipertemukan dulu sehinga ada titik temu,” sambung Firman.
Dia pun menyayangkan jika benar FIFA langsung turun tangan dan memberi suspend pada sepakbola Indonesia. Firman pun mengatakan jika hal itu benar terjadi, dia dan rekan-rekan satu profesinya pasti akan sangat terpukul. Untuk itu dia juga bersedia untuk berdialog dengan Menpora bersama teman-temannya sesama anggota klub di kompetisi kasta tertinggi nasional.
“Insya Allah kami sebagian pemain bisa bertemu dengan Menpora minimal dari setiap tim ada perwakilan 2 orang, yang koordinasikan seperti apa, itu pun kalau diizinkan ingin ada langkah seperti, itu sepakbola dan pemain harus terlibat,” tutupnya.


Persib Bandung tetap fokus berlatih menatap pertandingan yang harus dihadapi melawan New Radiant pekan depan. Sang gelandang, Firman Utina pun tidak mau ikut campur dan berpolemik atas kasus yang menimpa PSSI. Dia hanya berharap pembekuan yang dilakukan oleh Menpora bisa segera menemukan jalan keluar sehingga persepakbolaan Indonesia kembali berjalan sesuai jalurnya.
“Mudah-mudahan ada titik temu dan ketua PSSI terpilih bisa berhadapan dengan Menpora. Karena tujuannya ingin sepakbola indonesia lebih baik pasti ada solusinya,” ungkap Firman saat diwawancara di Mess Persib.
Menurutnya kondisi ini pasti mengganggu kepada setiap terutama pemain yang sedang menghadapi liga domestik. Terlebih Persib dan Persipura juga tengah bertarung mempertaruhkan nama Indonesia di level Asia. Untuk itu pemain asal Manado tersebut meminta kedua pihak yang berseteru bisa berdamai dan mencurahkan perhatiannya untuk mensukseskan delegasinya, bukan malah bertarung memperebutkan kekuasaan.
“Harus saling mendukung, ga bisa jalan sendiri kita ada di negara indonesia harus sejalan. Saya belum tahu seperti apa, kalau itu baik dan tidak merugikan nantinya banyak gejala lebih baik dipertemukan dulu sehinga ada titik temu,” sambung Firman.
Dia pun menyayangkan jika benar FIFA langsung turun tangan dan memberi suspend pada sepakbola Indonesia. Firman pun mengatakan jika hal itu benar terjadi, dia dan rekan-rekan satu profesinya pasti akan sangat terpukul. Untuk itu dia juga bersedia untuk berdialog dengan Menpora bersama teman-temannya sesama anggota klub di kompetisi kasta tertinggi nasional.
“Insya Allah kami sebagian pemain bisa bertemu dengan Menpora minimal dari setiap tim ada perwakilan 2 orang, yang koordinasikan seperti apa, itu pun kalau diizinkan ingin ada langkah seperti, itu sepakbola dan pemain harus terlibat,” tutupnya.

saat firman pensiun dr sepakbola,,,kayaknya law jadi ketua pssi cocok niii hehehe
JADI MENPORA WE FIR