Previous Story
Di Puncak Klasemen, Umuh Ingatkan Timnya Untuk Tidak Terlena
Monday, 14 April 2014 | 14:03
Kendati tim Persib Bandung tertinggal 0-2 di babak satu, manajer Umuh Muchtar mengaku tidak gusar. Umuh yakin kemenangan masih bisa diusahakan di paruh kedua. Dan pasukan Maung Bandung membuktikan hal tersebut dengan menutup pertandingan dengan kemenangan 3-2.
“Kalau ketinggalan dua atau tiga kosong di 90 menit itu baru kita kalah. Kalau masih 45 menit ketinggalan dua atau tiga kosong, kita belum kalah, kita masih punya waktu,” ucap Umuh kepada awak media setelah pertandingan melawan Arema Cronus di Stadion Si Jalak Harupat, Minggu (13/4).
Atas kebobolan di paruh pertama, Umuh meminta semua pihak untuk tidak saling menyalahkan. Di 15 menit awal pertandingan, Umuh merasa optimis karena timnya terus menggempur pertahanan Arema. Namun setelah itu, Persib harus kecolongan di menit 19 dan 41.
“Saya katakan bahwa kita kemasukan bukan karena proses, tapi karena kelalaian dan keberuntungan. Maka kita cari cara untuk bangkit. Alhamdulillah kita lihat semua gol Persib melalui proses,” imbuhnya.
Gembira timnya meraih kemenangan dramatis, Umuh pun langsung mengucurkan bonus. Padahal, sebelumnya ia berkomitmen untuk menggelontorkan bonus di akhir kompetisi, terlebih jika Persib juara. Namun melihat perjuangan keras dan memuaskannya permainan Firman Utina cs, kali ini Umuh membuat pengecualian dengan memberi bonus.
Mendapat 3 poin, merusak rekor sempurna Arema dan merangsek ke puncak klasemen menjadi pencapaian Maung Bandung dari hasil pertandingan kemarin. Berada di atas angin, Umuh buru-buru menegaskan agar timnya tidak mudah terlena.
“Ini baru klasemen sementara. Kita jangan dulu ria (sombong) karena perjalanan masih panjang. Saya meminta mereka (pemain) main dengan semangat yang tinggi dedikasi, motivasi. Semua pemain main bagus. Dengan Gresik (United) pun nanti (20/4) mudah-mudahan dapat hasil baik lagi,” tutup Umuh.
Monday, 14 April 2014 | 14:03
Kendati tim Persib Bandung tertinggal 0-2 di babak satu, manajer Umuh Muchtar mengaku tidak gusar. Umuh yakin kemenangan masih bisa diusahakan di paruh kedua. Dan pasukan Maung Bandung membuktikan hal tersebut dengan menutup pertandingan dengan kemenangan 3-2.
“Kalau ketinggalan dua atau tiga kosong di 90 menit itu baru kita kalah. Kalau masih 45 menit ketinggalan dua atau tiga kosong, kita belum kalah, kita masih punya waktu,” ucap Umuh kepada awak media setelah pertandingan melawan Arema Cronus di Stadion Si Jalak Harupat, Minggu (13/4).
Atas kebobolan di paruh pertama, Umuh meminta semua pihak untuk tidak saling menyalahkan. Di 15 menit awal pertandingan, Umuh merasa optimis karena timnya terus menggempur pertahanan Arema. Namun setelah itu, Persib harus kecolongan di menit 19 dan 41.
“Saya katakan bahwa kita kemasukan bukan karena proses, tapi karena kelalaian dan keberuntungan. Maka kita cari cara untuk bangkit. Alhamdulillah kita lihat semua gol Persib melalui proses,” imbuhnya.
Gembira timnya meraih kemenangan dramatis, Umuh pun langsung mengucurkan bonus. Padahal, sebelumnya ia berkomitmen untuk menggelontorkan bonus di akhir kompetisi, terlebih jika Persib juara. Namun melihat perjuangan keras dan memuaskannya permainan Firman Utina cs, kali ini Umuh membuat pengecualian dengan memberi bonus.
Mendapat 3 poin, merusak rekor sempurna Arema dan merangsek ke puncak klasemen menjadi pencapaian Maung Bandung dari hasil pertandingan kemarin. Berada di atas angin, Umuh buru-buru menegaskan agar timnya tidak mudah terlena.
“Ini baru klasemen sementara. Kita jangan dulu ria (sombong) karena perjalanan masih panjang. Saya meminta mereka (pemain) main dengan semangat yang tinggi dedikasi, motivasi. Semua pemain main bagus. Dengan Gresik (United) pun nanti (20/4) mudah-mudahan dapat hasil baik lagi,” tutup Umuh.
Selamat, betul sekali jangan terlena, dan pelihara kerjasama team, hadapi lawan-lawan selanjutnya dengan penuh semangat profesionalism — tidak ada lawan yang lemah atau ingin kalah, meskipun mereka kalsemen terbawah. Persib dianggap memeliki pemain-pemain terbaik, buktikanlah!!!!
Semangat akh…Meskipun Jauh di Medan..AKU TETAP DUKUNG PERSIB…
cing eta ka penonton sing bersikap dewasa atu..tong sok ngarugikeun PERSIB..contona kembang Api,,botol di alungkeun ka lapang lain etateh matak ngarugikeu PERSIB..ngarana oge permainan aya meunang jeung eleh..kudu sportif atu…
Hikmah Islah……dengan pendukung team tetangga…..Punten ka Panpel
dupi leubet ka stadion aya pemerikasaan Tas +anu lainna.Soalna aya keneh
kembang api anu lolos pamariosan……
satuju. pamariksaan udah ada kang. hanya belum ketat kuduna pariksa nepi kana kolor2. saya mah kaduhung ka panpel. kecewa lah dikit !!! ari cai botol nang mawa di palastikan pas asup ka stadion ku *tangtara. ari di jero stadion nu dagang cai dibotolan pabalatak. cik ath tertibkeun bp bram selaku panpel, nu dagang asongan ulah titah dagang cai.
Satuju kang… pamariksan kudu leuwih ketat termasuk pedagang asongan
boa boa eta kembang api teh diselundupkeun ka pedagang asongan “punten”
da ka penonton mah cai ge dipalstikan komo kembang api pasti dicokot
Persib bangeuuuttttt
Si Atep kayaknya sudah bosan membela Persib.
Kurang kreatif, dan malas merangsek ke depan!
Bandingkan dengan masuknya Tantan hasilnya Tantan Efek!
mantap!!!
sok ah sing panceg kuda-kuda teh tong sampe kacolongan deui
enggal candak deui SVD payun rada mintul tengah sae pisan penker lemah ulah ngandelkeun Jibril wae
atep ges goreng,…mening tantan katingali maen na ku hate, seserebetan