Kemana Erick Weeks? Ini Penjelasan Janur
Saturday, 18 February 2017 | 17:33
Pasca dua laga awal Piala Presiden 2017, dipercaya tampil sejak awal, ada yang berbeda pada susunan starting line-up Persib di laga pamungkas Grup C. (17/2/2017) semalam. Tak ada nama Erick Weeks Lewis, yang ada malah nama Dedi Kusnandar, menopang Gian Zola dan disuport Hariono di lini tengah.
Janur, sebelum laga juga mengatakan bakal tetap memberikan kesempatan untuk Weeks tampil. “Erick Weeks masih bagian dari tim, ya memang dua penampilan tidak memuaskan kemungkinan masih akan diberi kesempatan, dari awal atau sebagai pengganti,’ kata Janur jelang laga kemarin.
Namun, tak semenit pun di dapat pemain berpaspor Liberia itu pada laga melawan Persela Lamongan semalam. Padahal ia duduk di bangku cadangan, tanpa disuruh untuk masuk lapangan.
Janur menjelaskan, tak masuknya Erick Weeks ke pertandingan karena ia harus menghitung-hitung dan memainkan rencana di 8 besar nanti. “Saya pada pertandingan hari ini selain memenangkan pertandingan harus menghitung-hitung pemain yang akan diturunkan pada 8 besar,” ungkap pelatih 58 tahun itu.
Baginya babak 8 besar yang memperlakukan knock-out adalah penting, karena berkaitan dengan lolos atau tidaknya tim ke semi final. Siapa pemain yang masuk dan keluar dipikirkannya secara matang agar kekompakkan serta kinerja tim tetap terjaga.
“8 besar adalah pertandingan hidup mati, karena ketika kita kalah kita out dari turnamen, ini jadi saya harus memikirkan komposisi terbaik. Ini masuk ini keluar harus dihitung betul supaya tetap kekompakkn kinerja tim tetap terjaga,” jelasnya.
Babak 8 besar sendiri rencananya akan dihelat di Stadion Manahan Solo tanggal 25 dan 26 Februari. Kendati demikian hingga kini Persib belum mendapatkan rilis resmi dari PSSI soal hal tersebut.

Pasca dua laga awal Piala Presiden 2017, dipercaya tampil sejak awal, ada yang berbeda pada susunan starting line-up Persib di laga pamungkas Grup C. (17/2/2017) semalam. Tak ada nama Erick Weeks Lewis, yang ada malah nama Dedi Kusnandar, menopang Gian Zola dan disuport Hariono di lini tengah.
Janur, sebelum laga juga mengatakan bakal tetap memberikan kesempatan untuk Weeks tampil. “Erick Weeks masih bagian dari tim, ya memang dua penampilan tidak memuaskan kemungkinan masih akan diberi kesempatan, dari awal atau sebagai pengganti,’ kata Janur jelang laga kemarin.
Namun, tak semenit pun di dapat pemain berpaspor Liberia itu pada laga melawan Persela Lamongan semalam. Padahal ia duduk di bangku cadangan, tanpa disuruh untuk masuk lapangan.
Janur menjelaskan, tak masuknya Erick Weeks ke pertandingan karena ia harus menghitung-hitung dan memainkan rencana di 8 besar nanti. “Saya pada pertandingan hari ini selain memenangkan pertandingan harus menghitung-hitung pemain yang akan diturunkan pada 8 besar,” ungkap pelatih 58 tahun itu.
Baginya babak 8 besar yang memperlakukan knock-out adalah penting, karena berkaitan dengan lolos atau tidaknya tim ke semi final. Siapa pemain yang masuk dan keluar dipikirkannya secara matang agar kekompakkan serta kinerja tim tetap terjaga.
“8 besar adalah pertandingan hidup mati, karena ketika kita kalah kita out dari turnamen, ini jadi saya harus memikirkan komposisi terbaik. Ini masuk ini keluar harus dihitung betul supaya tetap kekompakkn kinerja tim tetap terjaga,” jelasnya.
Babak 8 besar sendiri rencananya akan dihelat di Stadion Manahan Solo tanggal 25 dan 26 Februari. Kendati demikian hingga kini Persib belum mendapatkan rilis resmi dari PSSI soal hal tersebut.

Ngopi heula mang erick lah. Meh langsung ngabret maena.
Atos wa Janur ulah mikirkeun gelandang, anu lokal oge tos nyetel, mendingan panggil deui budak anu ti brazil, duetkeun jeung svd, pasti yahood lah
Satuju jeng mang iwan. Pilarian mh striker mang janur. Sdv kirang ngegel maen na
Kirang ngegel? Faktana ngagolkeun 3.
Nya pa ngagolkeun na teu di gegel da di tajong.
Hire weh auth striker buaya, hayang ngegel mah…
svd kudu sering nyikat huntu ambeh wani ngeggel na
wah.. kedah di urut sukuna erick weeks teh ka ma eroot ameh mangprang lumpatna geura…..
Satuju kang janur,.. 8 besar sistem gugur.. Jadi tong loba bongkar pasang.. Da ari bobotohmah nyahona persib kudu juara..
conto na motr mun loba di bongkar mah sok hoream masang
streaker mang kanggo ngdamping sergio meh langkung edun srng pami cidera atnpi duetkn pasti mantap
Pikarunyaeun pisan Mun ningali beunget Erick, tong dibully karunya
Erick week….????
Rek henteu kecil hati kumaha …. unggal usik ribut soal si setoom jeung kelilivan aja … geus kitu teh ..dipoyokan wae deuih … duh karunya teuing Jang …sing sabar we nya 🙂
Persib persib janur janur ..harita si belencoso , teras si flores ayeuna kitu deui ka si weeks …
MAKAN ATI nya euy, watir si weeks, si weeks camani tea ningan…. hatena ngedop
Persib butuh pemain 200% penuh untuk bobotoh dan warga jabar bukan pingin gaji gede
Persib tidak butuh pemain dengan gaji gede kalau pemain berikan 200% kemampuan dilapangan fee akan disiapkn jngn khawatir
Hukum alam berlaku,siapa yg kuat dia yg menang.Jujur permainan Erwe jauh dibawah pemain lokal persib…jadi Erwe harus tau diri klo tak dimainkan.Persib itu bisa dibilang klub yg kejam untuk pemain yg memble.Bagus dipuji,jelek dibully.hanya pemain bermental baja yg bisa menjadi pemain inti persib.Bermain dipersib bukan hanya kualitas yg dibutuhkan tp mental yg kuat yg paling penting.Salah satu pemain yg sukses adalah Kim jeprey…dulu dibully sekarang dipuji…ingat persib itu “Kejam”….
Masalahnya beda kang… Awalnya, Erwe itu walopun dikontrak hanya utk Piala Presiden, tp msh berharap bisa dikotrak jangka panjang… Tapi dgn beredarnya berita akan datang Overtoon (yg katanya 99% mau direkrut pdhl gak jelas jg), membuat konsentrasi & motivasi Erwe hilang di Persib, krn sekarang dia harus mikir utk cari klub baru… itu yg membuat permainan Erwe tdk berkembang… Kalo Erwe sudah dikontrak setahun, mungkin mental dia jg akan kuat spt Kim Jefrey…
Heueuh …tp pemaen alus anu rek dikontrak…kabeh teu jadi …. kumaha tah ? Modol !!!!
Ah can tangtu oge,pemain alus diklub batur nu teu jd dikontrak ku persib bakal alus oge dipersib…loba contona main diklub kain alus pas ka persib goreng …
bener mending neang pemain harep weh..gelandang mah ges loba atuh mang janur…tong berharao ke pemain asing wae,pemaen lokal ge ges bisa ker di tengah mah
Yg membuat permainan Erick Weeks tdk berkembang itu krn manajemen & pelatih jg…Awalnya, Erick Weeks itu walopun sementara dikontrak utk Piala Presiden, tp msh berharap bisa dikotrak setahun…Tapi belum jg Erick main di Piala Presiden sdh beredar berita akan datang Overtoon (yg katanya 99% mau direkrut pdhl gak jelas jg) yg membuat pupusnya harapan Erick utk dikontrak setahun… Itu membuat konsentrasi & motivasi Erwe hilang di Persib, krn sekarang dia lagi mikir utk cari klub baru… Itu yg membuat permainan Erwe tdk berkembang…
Bener tah saur si budjur ..
pertahankeun wa, pemain anu kuat,ngotot,ulah nu babari karebut bola kulawan